Ini Dia Nominal Gaji Part Time Barista yang Sangat Menggiurkan

Update Harga Google Cloud Platform 2024

Sebagai barista paruh waktu, Anda memiliki tanggung jawab untuk menyiapkan kopi dan minuman lainnya, melayani pelanggan, dan menjaga kebersihan kafe. Kebanyakan kafe mempekerjakan barista paruh waktu untuk membantu mengurangi biaya pengeluaran dan meningkatkan fleksibilitas di tempat kerja. Gaji yang diterima oleh barista paruh waktu dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor seperti lokasi, pengalaman kerja, dan ukuran kafe. Dalam artikel ini, kami akan membahas gaji part time barista di berbagai kafe.

Sebelum membahas gaji, penting untuk memahami bahwa seorang barista paruh waktu biasanya diberikan jam kerja yang lebih sedikit dibandingkan dengan rekan kerja mereka yang bekerja penuh waktu. Jam kerja yang diberikan biasanya berkisar antara 15-30 jam per minggu. Hal ini biasanya disesuaikan dengan jadwal kuliah atau pekerjaan lainnya. Dengan demikian, gaji yang diterima oleh barista paruh waktu biasanya lebih rendah dibandingkan dengan rekan kerja mereka yang bekerja penuh waktu.

Baca Juga: Berapa Nominal Gaji Kopi Kenangan dan Apa Saja Benefitnya

Update Harga Google Cloud Platform 2024

Daftar Isi

Gaji Part Time Barista di Beberapa Kafe Ternama

1. Starbucks

Starbucks adalah kafe terbesar di dunia dan memiliki lebih dari 30.000 gerai di seluruh dunia. Starbucks memiliki sistem gaji yang kompetitif dan memberikan gaji rata-rata Rp. 30.000 sampai Rp. 50.000 per jam untuk barista paruh waktu. Namun, gaji dapat bervariasi tergantung pada lokasi gerai dan pengalaman kerja.

Baca Juga: Jangan Kaget! Ini Dia Nominal Gaji Part Time di Starbucks

Update Harga Google Cloud Platform 2024

2. Dunkin’ Donuts

Dunkin’ Donuts adalah kafe cepat saji terbesar kedua di dunia dan memiliki lebih dari 12.000 gerai di seluruh dunia. Dunkin’ Donuts memberikan gaji rata-rata Rp. 20.000 sampai Rp. 50.000 per jam untuk barista paruh waktu. Gaji ini juga dapat bervariasi tergantung pada lokasi gerai dan pengalaman kerja.

Baca Juga: Yuk Bahas Tuntas Gaji Barista Janji Jiwa

3. Peet’s Coffee

Peet’s Coffee adalah kafe yang lebih kecil dengan lebih dari 200 gerai di seluruh Amerika Serikat. Peet’s Coffee memberikan gaji rata-rata $13 per jam untuk barista paruh waktu. Gaji ini lebih tinggi dibandingkan dengan gaji rata-rata di kafe lainnya.

4. Caribou Coffee

Caribou Coffee memiliki lebih dari 600 gerai di seluruh Amerika Serikat dan memberikan gaji rata-rata $10 per jam untuk barista paruh waktu. Seperti kafe lainnya, gaji dapat bervariasi tergantung pada lokasi gerai dan pengalaman kerja.

Baca Juga: Yuk Intip Besaran Gaji Chatime dan Informasi yang Perlu Anda Ketahui

5. The Coffee Bean & Tea Leaf

The Coffee Bean & Tea Leaf memiliki lebih dari 1.000 gerai di seluruh dunia dan memberikan gaji rata-rata $11 per jam untuk barista paruh waktu. Gaji ini juga dapat bervariasi tergantung pada lokasi gerai dan pengalaman kerja.

Gaji Part Time Barista di Beberapa Kota Besar

1.Jakarta

Di Jakarta, gaji part time barista bervariasi tergantung pada kelas café dan lokasinya. Untuk café kelas atas seperti Starbucks, gaji part time barista dapat mencapai Rp. 4,5 juta per bulan dengan jam kerja 5-6 jam per hari dan 5 hari per minggu. Sedangkan untuk café yang lebih kecil seperti Anomali Coffee, gaji part time barista berkisar antara Rp. 1,5 juta – Rp. 2,5 juta per bulan dengan jam kerja yang sama.

Baca Juga: Ini Dia Besaran Gaji Waiter dan Skill yang Harus Dikuasai

2. Bandung

Di Bandung, gaji part time barista umumnya lebih rendah dibandingkan dengan Jakarta. Untuk café kelas atas seperti Kopi Oey, gaji part time barista dapat mencapai Rp. 3 juta per bulan dengan jam kerja 5-6 jam per hari dan 5 hari per minggu. Sedangkan untuk café yang lebih kecil seperti Noah’s Barn, gaji part time barista hanya sekitar Rp. 1 juta – Rp. 2 juta per bulan dengan jam kerja yang sama.

3. Surabaya

Di Surabaya, gaji part time barista juga bervariasi tergantung pada jenis café dan lokasinya. Untuk café kelas atas seperti Starbucks, gaji part time barista dapat mencapai Rp. 4,5 juta per bulan dengan jam kerja 5-6 jam per hari dan 5 hari per minggu. Sedangkan untuk café yang lebih kecil seperti Prana Café, gaji part time barista berkisar antara Rp. 1,5 juta – Rp. 2,5 juta per bulan dengan jam kerja yang sama.

4. Bali

Di Bali, gaji part time barista umumnya lebih rendah dibandingkan dengan Jakarta. Untuk café kelas atas seperti Revolver Espresso, gaji part time barista dapat mencapai Rp. 2,5 juta – Rp. 3,5 juta per bulan dengan jam kerja 5-6 jam per hari dan 5 hari per minggu. Sedangkan untuk café yang lebih kecil seperti Coffee Cartel, gaji part time barista hanya sekitar Rp. 1 juta – Rp. 2 juta per bulan dengan jam kerja yang sama.

Baca Juga: Ingin Bekerja di Bar? Yuk Intip Nominal Gaji di Holywings

Dari data di atas, dapat dilihat bahwa gaji part time barista di berbagai kafe dan kota bervariasi tergantung pada lokasi dan ukuran gerai. Selain itu, pengalaman kerja juga menjadi faktor penting dalam menentukan gaji yang diterima oleh barista paruh waktu.

Tidak hanya faktor-faktor di atas, terdapat pula beberapa faktor lainnya yang dapat mempengaruhi gaji part time barista di kafe. Berikut ini beberapa faktor yang perlu diperhatikan:

  1. Tingkat Persaingan
    Persaingan di antara kafe dapat mempengaruhi gaji yang diberikan. Jika suatu daerah memiliki banyak kafe, gaji yang diberikan dapat menjadi lebih rendah karena tingkat persaingan yang lebih tinggi.
  2. Tingkat Pengalaman
    Barista yang memiliki pengalaman kerja lebih lama dan memiliki kemampuan yang lebih baik cenderung menerima gaji yang lebih tinggi dibandingkan dengan barista yang baru memulai karirnya.
  3. Keterampilan Tambahan
    Barista yang memiliki keterampilan tambahan seperti membuat latte art atau pengetahuan tentang biji kopi dapat menerima gaji yang lebih tinggi. Keterampilan tambahan ini dapat membantu barista untuk meningkatkan kualitas minuman yang mereka sajikan dan memberikan nilai tambah bagi kafe.
  4. Jam kerja yang Fleksibel
    Barista yang bersedia bekerja di jam yang lebih tidak biasa atau memiliki fleksibilitas jadwal kerja dapat menerima gaji yang lebih tinggi.
  5. Ukuran Kafe
    Ukuran kafe juga dapat mempengaruhi gaji yang diberikan. Kafe yang lebih besar dan lebih terkenal cenderung membayar gaji yang lebih tinggi dibandingkan dengan kafe yang lebih kecil.

Selain faktor-faktor di atas, perlu dicatat bahwa gaji part time barista di kafe dapat bervariasi seiring waktu. Kenaikan gaji dapat terjadi seiring dengan meningkatnya pengalaman kerja atau dengan promosi ke posisi yang lebih senior.

Keahlian yang Harus Dimiliki Seorang Barista

Barista adalah sebutan untuk seseorang yang bekerja di industri kopi dan bertanggung jawab untuk membuat dan menyajikan berbagai jenis kopi kepada pelanggan. Meskipun pekerjaan barista terkadang dianggap sepele, namun sebenarnya pekerjaan ini memerlukan kemampuan yang khusus dan cukup kompleks. Berikut adalah beberapa kemampuan yang harus dimiliki oleh seorang barista:

  1. Keterampilan Teknis dalam Membuat Kopi

Keterampilan teknis dalam membuat kopi adalah kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh seorang barista. Barista harus memahami jenis biji kopi, teknik penggilingan, teknik pembuatan espresso, pengukuran dan pemberian takaran yang tepat, dan teknik pengolahan susu. Semua kemampuan ini harus dikuasai dengan baik agar kopi yang dihasilkan memiliki rasa yang baik dan memuaskan pelanggan.

  1. Kemampuan untuk Memilih dan Mencampur Biji Kopi yang Tepat

Kemampuan untuk memilih biji kopi yang tepat sangat penting dalam menciptakan rasa yang lezat dan berkualitas tinggi. Barista harus memiliki pengetahuan tentang berbagai jenis biji kopi, varietas, dan karakteristik yang berbeda-beda. Kemampuan untuk mencampur biji kopi dari berbagai tempat dan menciptakan campuran yang unik juga merupakan hal yang harus dimiliki oleh seorang barista.

  1. Kemampuan untuk Menguasai Alat-Alat Kopi

Seorang barista harus menguasai alat-alat kopi, seperti mesin espresso, penggiling kopi, dan alat pembuat susu. Hal ini meliputi pemahaman tentang bagaimana mengoperasikan alat-alat ini dengan benar, serta pemeliharaan dan perawatan alat agar tetap dalam kondisi yang baik.

  1. Kemampuan untuk Mengolah Susu

Kemampuan untuk mengolah susu juga merupakan kemampuan yang sangat penting bagi seorang barista. Barista harus memahami berbagai teknik pengolahan susu, seperti steaming, foaming, dan latte art. Susu yang diolah dengan baik dapat membuat minuman kopi lebih lezat dan menarik bagi pelanggan.

  1. Kemampuan untuk Memberikan Pelayanan yang Baik

Barista harus memiliki kemampuan untuk memberikan pelayanan yang baik kepada pelanggan. Hal ini meliputi kemampuan untuk berkomunikasi dengan baik, memahami kebutuhan dan preferensi pelanggan, serta memberikan saran tentang minuman kopi yang tepat. Seorang barista yang ramah, sopan, dan berpengetahuan luas tentang kopi dapat membuat pelanggan merasa nyaman dan senang.

  1. Kemampuan untuk Bekerja dalam Lingkungan yang Sibuk

Industri kopi bisa sangat sibuk dan penuh tekanan. Seorang barista harus memiliki kemampuan untuk bekerja dalam lingkungan yang sibuk dan tetap tenang dalam situasi yang menuntut. Hal ini meliputi kemampuan untuk bekerja cepat, multitasking, dan memprioritaskan tugas dengan baik.

  1. Kemampuan untuk Terus Belajar dan Berkembang

Kemampuan terus belajar dan berkembang sangat penting bagi seorang barista. Industri kopi terus berkembang dan berkembang pesat, dan barista harus selalu mengikuti tren terbaru, metode pembuatan kopi baru, dan teknologi baru. Kemampuan untuk terus belajar dan berkembang adalah kunci untuk menjadi barista yang berkualitas dan sukses.

  1. Kemampuan untuk Menjaga Kebersihan dan Keamanan

Barista harus memastikan bahwa tempat kerja mereka bersih dan aman bagi karyawan dan pelanggan. Hal ini meliputi pemahaman tentang standar kebersihan dan sanitasi yang berlaku, serta keamanan dalam menggunakan alat dan bahan-bahan yang terkait dengan pembuatan kopi.

  1. Kemampuan untuk Bekerja dalam Tim

Barista juga harus memiliki kemampuan untuk bekerja dalam tim. Pada umumnya, industri kopi melibatkan sejumlah karyawan yang bekerja bersama untuk menyajikan minuman kopi yang berkualitas. Seorang barista harus dapat berkoordinasi dengan baik dengan rekan kerja mereka untuk memastikan pelanggan mendapatkan pengalaman kopi yang baik.

  1. Kemampuan untuk Mengelola Stok dan Persediaan

Barista harus dapat mengelola stok dan persediaan yang tepat, seperti biji kopi, susu, gula, dan bahan-bahan lainnya. Hal ini meliputi kemampuan untuk memperkirakan jumlah bahan yang dibutuhkan, membuat pesanan, dan mengatur penyimpanan agar persediaan selalu tersedia dan segar.

Demikianlah pembahasan kali ini mengenai gaji part time barista di berbagai cafe. Secara keseluruhan gaji seorang part time barista sangatlah menjanjikan, apalagi jika Anda adalah seorang mahasiswa maka bekerja sebagai seorang barista paruh waktu bisa menjadi tambahan penghasilan.

Comments are closed.