Ingin Tahu Kisaran Gaji Sopir Ambulance? Ini Rinciannya!

Berbeda dengan sopir lainnya, sopir ambulance haruslah terlihat lebih gesit. Terutama saat ditugaskan untuk mengantarkan pasien yang membutuhkan pertolongan darurat. Meskipun demikian, gaji sopir ambulance sebenarnya sama saja dengan gaji sopir lainnya. Ingin tahu berapa nominal gaji dari sopir ambulance ini?

Jika Anda termasuk ke dalam orang-orang yang memang memiliki rasa penasaran yang tinggi terhadap gaji dari sopir ambulance ini, maka bisa dibilang, Anda telah membaca artikel yang tepat. Karena pada artikel ini, memang akan dibahas mengenai gaji dari sopir pembawa mobil darurat (ambulance) ini. Namun sebelum itu, ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui terlebih dahulu mengenai profesi sopir ambulance ini, seperti yang akan dibahas di bawah ini. 

Syarat, Tugas, dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Gaji Sopir Ambulance 

Sebelum membahas mengenai gaji yang diterima oleh sopir ambulance, ada baiknya Anda mengetahui terlebih dahulu mengenai salah satu profesi yang memiliki peran yang cukup besar bagi kelangsungan sebuah klinik ataupun rumah sakit ini. Salah satunya yaitu mengenai hal-hal yang berkaitan dengan syarat,tugas dan faktor-faktor yang mempengaruhi gaji dari sopir ambulance ini. Diantaranya:

1.Syarat untuk Menjadi Sopir Ambulance

Meskipun mungkin terlihat sepele, dimana mengemudikan mobil ambulance memang tak jauh berbeda dengan mengemudikan mobil/kendaraan lainnya, sehingga syarat menjadi sopir ambulance ini bisa dikatakan tak ada perbedaan sedikitpun dengan persyaratan untuk menjadi sopir pribadi maupun sopir angkutan umum, dan yang lainnya.

Namun sebenarnya tak seperti itu, ada sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi oleh seseorang, jika ingin melamar untuk bekerja sebagai sopir ambulance. Persyaratan tersebut diantaranya:

• Memiliki SIM A Umum

Salah satu syarat utama yang diperlukan oleh seorang sopir, baik itu sopir ambulance maupun sopir kendaraan penumpang, dan kendaraan roda empat lainnya, yaitu dengan memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) untuk kategori A Umum.

• Memiliki Sertifikasi CPR

Sebelum menjadi sopir ambulance dan memperoleh gaji sopir ambulance sesuai dengan tingkatan mobil ambulance yang dikemudikan serta lamanya bekerja, seseorang yang melamar untuk bekerja sebagai sopir ambulance ini dituntut untuk memiliki sertifikasi CPR.

Dimana sertifikasi CPR ini biasanya akan diterbitkan oleh Palang Merah Indonesia (PMI). Dengan kata lain, jika Anda ingin memiliki sertifikasi CPR ini, setidaknya Anda harus mengikuti pelatihan yang diselenggarakan oleh PMI. Biasanya, pelatihan tersebut diselenggarakan dalam waktu antara 1-2 hari.

• Pernah Mengikuti Pelatihan Medis

Meskipun tugasnya hanya mengemudikan mobil ambulance saja, namun seorang sopir ambulance dituntut untuk memiliki kemampuan medis. Hal ini dikarenakan, sebagai antisipasi bilamana pada saat mengantarkan pasien ke klinik ataupun rumah sakit, di tengah perjalanan, pasien tersebut membutuhkan pertolongan darurat, sementara perjalanan ke klinik/rumah sakit tersebut masih terbilang jauh.

• Memiliki Sertifikasi Khusus Mobil Ambulance

Selain ketiga poin diatas, sebenarnya ada persyaratan lainnya yang wajib dimiliki oleh seorang sopir ambulance. Persyaratan yang dimaksud tak lain adalah sertifikasi khusus dalam mengemudikan mobil ambulance. 

Dengan demikian, meskipun sebelumnya Anda telah memiliki SIM A, namun tetap saja, Anda perlu mengikuti pelatihan khusus sopir ambulance, hingga nantinya Anda bisa memiliki lisensi/sertifikasi khusus untuk mengemudikan mobil ambulance.

2. Tugas dari Sopir Ambulance

Jika dari penjelasan diatas, Anda bisa mendapatkan pengetahuan dan informasi mengenai persyaratan yang harus dipenuhi oleh seseorang yang ingin menjadi sopir ambulance, maka dalam pembahasan ini akan diulas mengenai tugas dari sopir ambulance tersebut.

Beberapa diantaranya yaitu:

• Mengantarkan pasien dari rumah kediaman pasien ataupun tempat lainnya, menuju klinik maupun rumah sakit
• Mengantarkan jenazah dari klinik/rumah sakit menuju rumah jenazah maupun tempat pemakaman
• Memastikan bahwa jenazah tertutup kain, baik itu jenazah yang dibawa dari ruang inap maupun yang diambil dari kamar jenazah, menuju ke mobil ambulance 
• Wajib mengontrol kondisi dari mobil ambulance. Baik itu melakukan pengecekan mesin, bensin, oli, air radiator, dan yang lainnya, sebelum melakukan penjemputan pasien maupun pengantaran jenazah
• Mengikuti kode etik sopir ambulance, dengan tidak mengumbar kondisi jenazah ke pihak-pihak yang tidak berkepentingan
• Sopir ambulance hendaknya tidak meminjamkan ambulance tanpa seizin instansi/klinik/rumah sakit tempatnya bekerja, meskipun dirinya yang mengemudikan mobil ambulance tersebut

3. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Besaran Gaji Sopir Ambulance

Sebenarnya ada beberapa faktor yang mempengaruhi besaran dari gaji yang diterima oleh sopir ambulance. Dimana faktor-faktor tersebut secara tidak langsung bisa membedakan besaran gaji dari sopir ambulance itu sendiri.

Beberapa faktor yang dimaksud diantaranya:

1. Tingkatan Mobil Ambulance yang Dikemudikan

Pada umumnya, mobil ambulance terbagi ke dalam beberapa tingkatan, dimana adanya tingkatan umum dari mobil ambulance tersebut secara tidak langsung bisa mempengaruhi gaji sopir ambulance tersebut. 

Tingkatan umum dari mobil ambulance diantaranya:

• Mobil Ambulance Dasar. Fungsinya hanya untuk menjemput dan mengantarkan pasien dengan kondisi yang masih stabil dan tidak dalam keadaan darurat. Bahkan mobil  ambulance dengan tingkatan dasar ini biasanya hanya digunakan untuk menjemput pasien dalam jarak dekat saja
• Mobil Ambulance Transportasi. Kebalikan dari mobil ambulance dasar, mobil ambulance transportasi ini digunakan untuk mengantarkan pasien dalam jarak jauh, atau bahkan hingga ke luar kota
• Mobil Ambulance Lengkap. Memiliki peralatan medis yang terbilang lengkap. Biasanya digunakan untuk mengangkut pasien yang dalam kondisi gawat darurat, serta
• Mobil Ambulance Khusus Jenazah. Merupakan mobil ambulance yang digunakan khusus untuk mengangkut jenazah, dimana ruangan pada mobil ambulance dengan tingkatan ini pada umumnya lebih sempit, dan tidak ada tempat khusus untuk menyimpan obat-obatan dan peralatan medis

2. Klinik ataupun Rumah Sakit Tempatnya Bekerja

Faktor lainnya yang menentukan besaran gaji sopir ambulance yaitu klinik ataupun rumah sakit tempatnya bekerja. Dimana besaran gaji yang diterima sopir rumah sakit, biasanya akan jauh lebih besar dari gaji yang diterima oleh sopir ambulance klinik. 

Bukan hanya itu saja, gaji dari sopir ambulance pada rumah sakit besar dan ternama, tentunya memiliki besaran yang jauh lebih tinggi dari gaji yang biasa diterima oleh sopir ambulance dari rumah sakit biasa.

3. Lamanya Bekerja

Selain kedua faktor diatas, faktor lainnya yang bisa menentukan perbedaan dari besaran gaji seorang sopir ambulance yaitu dilihat dari lamanya sopir ambulance tersebut bekerja (mengabdi). Dimana sopir ambulance yang bekerja cukup lama, pastinya akan mendapatkan gaji yang jauh lebih besar dari sopir ambulance pada tahap pemula.

Kisaran Gaji Sopir Ambulance 

Sebenarnya tak ada patokan resmi mengenai besaran gaji dari sopir ambulance ini. Namun biasanya, gaji seorang sopir ambulance dalam tahap pemula berada di kisaran Rp 1.450.000,- per bulan. Hal ini juga sebenarnya tidak bisa dijadikan tolak ukur sepenuhnya, mengingat di beberapa klinik di daerah, gaji dari seorang sopir ambulance ini bahkan hanya sekitar Rp 700.000,- saja per bulan.

Namun setelah bulan-bulan berikutnya, bahkan hingga jangka waktu 5 tahun, gaji sopir ambulance ini perlahan akan bertambah sesuai dengan jam kerja yang dilakukannya. Dimana rata-rata besaran gaji dari sopir ambulance di 5 tahun pertama yaitu mulai dari Rp 2.640.161,- hingga Rp 4.698.388,- per bulan, dengan ketentuan bisa bekerja hingga 40 jam, dalam setiap minggunya.

Sementara bagi yang telah bekerja sebagai sopir ambulance lebih dari 5 tahun, biasanya gaji yang akan diperoleh berada di kisaran 4 juta rupiah hingga Rp 6.877.504,- per bulan. Bahkan mungkin bisa mencapai Rp 9.314.429,- per bulan, bagi sopir ambulance profesional, yang bekerja di rumah sakit ternama.

Demikian informasi mengenai kisaran gaji sopir ambulance ini. Semoga informasi diatas bisa memberikan pengetahuan bagi Anda, mengenai besaran gaji dari salah satu profesi yang memiliki peran cukup besar pada kelangsungan dari sebuah klinik dan rumah sakit.