Gaji Account Executive: Jenjang Profesi dan Skill yang Harus Dikuasai!

Unsplash.com

Bekerja di bidang bisnis keuangan memang menjadi salah satu pekerjaan tantangan, ditambah lagi harus pandai-pandai menjalin hubungan dengan klien. Account Executive itulah sedikitnya definisi dari pekerjaanya. Meski begitu gaji Account executive sangatlah menjanjikan. Temukan besar nominalnya di sini.

Baca Juga: Ini Dia Gaji Personal Assistant yang Ternyata Sangat Menjanjikan

Sekilas Tentang Account  Executive

Account Executive atau yang disingkat dengan AE ialah orang yang memiliki tanggung jawab dalam mencari dan  menjaga hubungan bisnis antar klien perusahaan.

Pegawai Account Executive sendiri banyak dicari oleh sebuah perusahaan, terutama perusahaan yang mencari dan menangani klien secara berkelanjutan, selayaknya perusahaan periklanan hingga jasa keuangan. 

Account executive didefinisikan juga sebagai seseorang yang memiliki tugas dalam menangani, menumbuhkan serta memperbarui klien. Di mana seluruh data klien yang didapatkan oleh sales marketing akan dilanjutkan untuk dikelola oleh pekerja account executive.   

Oleh sebab itu, AE harus memahami dan menguasai tentang legal. Sebab dalam menghandle klien terutama klien perusahaan, pengetahuan terkait legalitas sangat diperlukan. 

Lulusan untuk menjadi seorang Account Executive dapat berasal dari berbagai jurusan mulai dari akuntansi,  administrasi bisnis, komunikasi,  hingga marketing.

Meski begitu, pada dasarnya semua background pendidikan apapun, Anda tetap bisa diterima di posisi ini. Asalkan, untuk menjadi seorang accounting executive pun harus menguasai skill yang mumpuni seperti melakukan negosiasi dan komunikasi dengan baik. Ya, hanya dua skill tersebut.

Tugas Account Executive

Seperti yang telah disinggungkan di atas, bahwasannya seorang executive accounting harus memiliki skill negosiasi dan komunikasi yang baik. Sebab, tugas utama dari seorang AE ialah melakukan negosiasi dan menjaga hubungan baik antar klien, vendor dan perusahaan. 

Selain itu IA pun bertugas dalam memprediksi ancaman resiko, menjaga pertumbuhan bisnis dari klien atau vendor serta menjaga keutamaan kepuasan klien.

Dimana biasanya hubungan seorang account executive dengan klien dilakukan saat awal negosiasi bisnis. Setelah berhasil melakukan negosiasi dan pitching, maka seorang AE memiliki tanggung jawab dalam memenuhi syarat dan kontrak untuk menjaga kepuasan klien. 

Meskipun posisinya sama, terkadang setiap perusahaan memberikan tugas yang berbeda-beda kepada pegawai AE, contohnya saja perusahaan yang bergerak di periklanan dengan perusahaan yang bergerak di bidang konsultasi bisnis.

Akan tetapi, secara garis besarnya, AE memiliki tugas sebagai berikut:

1. Mencari klien baru untuk diajak bekerja sama
2. Membuat planning atau rencana strategi promosi dengan kolaborasi bersama tim marketing dan sales.
3. Kemudian AE memiliki tugas dalam menawarkan beberapa layanan kepada klien yang berada di luar kontrak kerja sama saat di awal.
4. Menjalin hubungan dengan komunikasi baik bersama klien,
5. Membersamai dan memenuhi segala kebutuhan klien.

Setidaknya itulah 5  pokok tugas yang harus dijalankan oleh seorang AE—Accounting Executive. Dengan memahami tugas-tugas tersebut, apakah Anda masih tertarik untuk bekerja menjadi AE—Accounting Executive? Jika ya, yuk intip besaran gaji yang diterima oleh para pegawai AE disini.

Baca Juga: Yuk Intip Gaji Branch Manager yang Bisa Capai Angka Dua Digit

Gaji Account Executive

Pada dasarnya pegawai satu dengan pegawai lainnya yang ada di posisi sama pun memiliki nilai besaran gaji yang berbeda-beda, tergantung pada tempat perusahaan tersebut dan tugasnya.

Ada yang mendapatkan gaji sekitar Rp. 4.5 juta hingga Rp. 9 juta, ini khusus untuk mereka yang masih di level junior. Dengan semakin lama pekerja tersebut bekerja di posisi yang sama dengan pengalaman yang lebih luas dan membuatnya naik jabatan, maka gaji seorang account executive pun akan bertambah. 

Biasanya AE yang menempati posisi Account Manager akan mendapatkan nila gaji sebesar Rp. 10 juta hingga Rp. 50 juta rupiah.  

Begitupun dari kutipan sumber Glassdoor yang menyebutkan gaji seorang Account Executive di Jakarta sangatlah beragam.

Umumnya, gaji Account Executive yang diterima mulai dari kisaran Rp. 6,03 juta.  Di mana untuk entry level, gaji yang didapat sebesar Rp. 6 juta sedangkan untuk AE yang sudah senior mendapatkan nilai gaji sebesar Rp. 9 juta rupiah. 

Ingat, ini hanya rata-rata. Nilai gaji yang didapat AE bisa berbeda-beda lebih rendah atau mungkin lebih besar, tergantung pada tugas, posisi,  Upah minimum di wilayah perusahaan dan kebijakan perusahaan itu sendiri.

Oleh karenanya gaji seorang Accounting Executive tidak dapat dipukul sama rata. Jika Anda ingin mendapatkan gaji yang lebih besar, maka asahi skill dan pengalaman Anda.  

Jenjang Account Executive

Pada dasarnya jenjang profesi AE disesuaikan dengan level lamanya ia memulai karir tersebut. Di mana ringkasnya jenjang Account Executive di antaranya sebagai berikut:

Accounting Executive Junior

Di awal mulai meniti karir AE yang mana Anda belum memiliki pengalaman yang lebih luas, Anda akan menduduki Di awal karier, seorang account executive menduduki posisi junior account executive.

Di sini Anda akan mempelajari marketing, sales, bisnis, menyusun laporan hingga memahami dan mempelajari soal  cara komunikasi yang baik.  Posisi junior memiliki tugas menghandle klien dengan didampingi oleh senior. 

Selain menjadi posisi junior, seorang fresh graduate pun bisa memulai karirnya untuk menjadi account executive yang  diawasi oleh account executive yang profesional. 

Senior Account Executive

Seiring dengan lamanya Anda bekerja, maka Anda akan beralih ke posisi Senior AE. Setidaknya untuk naik posisi ini membutuhkan pengalaman 4 hingga 5 tahun dan pernah memegang sejumlah klien. Seorang senior AE memiliki tugas dalam mengarahkan junior AE atau sales. 

Oleh karenanya senior account executive memiliki tanggung jawab untuk mendampingi junior account executive.

Account Manager

Terakhir jenjang  karir dari seorang Account Executive ialah Account Manager. Dimana posisi ini memiliki tugas dalam mengatur AE bekerja dan mendapatkan kliennya.

Di mana untuk mendapatkan promosi menjadi Account Manager, setidaknya Anda membutuhkan pengalaman beberapa tahun dalam menjadi senior account executive.

Jika Anda berhasil menduduki posisi satu ini, maka Anda memiliki tanggung jawab dalam memimpin sejumlah pekerja account executive.

Bahkan jika bekerja di perusahaan Anda sendiri, maka Anda memiliki fokus terhadap melayani klien selayaknya bisnis B2B dan Anda berkesempatan memimpin suatu divisi sekaligus. 

Kemampuan Account Executive

Lantas apa sih skill yang harus dikuasai oleh AE selain melakukan negosiasi dan komunikasi? Berikut ini daftar skillnya:

• Menguasai layanan produk atau jasa yang ditawarkan oleh perusahaan agar  bisa approach klien baru.
• Memiliki skill project management yang handal  sehingga dapat mengelola proyek klien secara baik.
• Memiliki skill people management, agar dapat melakukan maintain kepada klien dipegangnya.
• Memiliki kemampuan komunikasi yang baik agar dapat menjaga hubungan antar klien
• Memastikan perusahaan meraih keuntungan dari kerja sama dengan klien.
• Memiliki kemampuan presentasi yang baik untuk menggaet klien. Bahkan jika kliennya merupakan sebuah perusahaan, Anda dapat membantunya untuk mempresentasikan perusahaannya itu kepada investor.

Itulah sedikitnya kemampuan yang harus dikuasai oleh AE. Dengan menjadi AE yang bijak dan profesional, gaji Account Executive yang besar bisa Anda raih.