Berapa Nominal Gaji Farmasi Lulusan SMK, D3, S1

Update Harga Google Cloud Platform 2024

Perawat atau dokter di bidang farmasi memiliki nominal gaji cukup besar dan banyak diminati saat ini, untuk itu gaji farmasi lulusan SMK, D3, S1 dicari dan diminati setiap lulusan baru. Meski memiliki tanggung jawab yang besar, hal ini sebanding dengan tanggung jawab yang dimilikinya.

Memiliki banyak bidang yang dibutuhkan, prospek kerja farmasi sangat menguntungkan bagi SMK hingga S1 saat ini.

Baca Juga: Ini Dia Besaran Gaji Farmasi di Rumah Sakit Berdasarkan Sektornya

Update Harga Google Cloud Platform 2024

Tips Memulai Kerja di Farmasi 

Bekerja di farmasi nyatanya memerlukan beberapa tips dan hal yang harus dilakukan agar pekerjaan impian semakin lancar. Berikut tips mulai kerja di farmasi :

  1. Perkenalkan Diri Dengan Baik

Memperkenalkan diri dengan baik jadi satu tips umum dimana memulai pekerjaan farmasi ini akan membuat relasi anda lebih banyak dan luas. Untuk itu perkenalkan diri dengan baik dan mulai mempelajari lingkungan kerja.

Baca Juga: Inilah Besaran Gaji Ahli Gizi Lengkap dengan Kualifikasi dan Prospek Kerjanya

Update Harga Google Cloud Platform 2024

Hal ini berguna untuk mempererat hubungan kerja dengan menyambut karyawan baru, sehingga anda dapat menjadi karyawan teladan dan bisa bekerja di perusahaan farmasi impian. Membangun hubungan kerja yang baik akan menimbulkan kesan baik dan akan bertahan lama di sebuah perusahaan.

  1. Pelajari Tata Aturan Kerja

Mempelajari aturan kerja masing-masing tempat jadi hal yang wajib dilakukan, dengan mempelajari budaya kerja yang ada. Anda dapat memaksimalkan pekerjaan dengan membantu rekan kerja maupun berinisiatif menjadi karyawan teladan.

Untuk itu, setiap bekerja di farmasi budaya kerja berbeda terkadang jadi kendala. Dengan mempelajari setiap tata aturan di tempat kerja maka anda akan lebih nyaman dan betah bekerja tanpa kendala.

  1. Inisiatif dan Datang Tepat Waktu

Inisiatif untuk meminta pekerjaan maupun membantu rekan kerja jadi hal positif, untuk itu memiliki inisitif saat hari pertama kerja merupakan hal baik dan wajib dilakukan ketika bekerja di farmasi. Hal tersebut membuat diri anda lebih dihargai dan dinilai lebih aktif bekerja sehingga manager melihat anda sebagai karyawan potensial dan teladan.

Baca Juga: Memiliki Prospek Kerja Kerja yang Sangat Menjanjikan, Ini Dia Gaji Ahli Kimia

Selain itu datang tepat waktu juga menjadi faktor penentu, dengan datang tepat waktu anda dinilai sebagai orang yang disiplin dan menghargai waktu saat pertama kali bekerja.

  1. Interaksi Intens dengan Atasan

Meski awal-awal bekerja tidak ada salahnya berbicara dan mendekatan diri kepada atasan, hal ini akan dinilai sebagai hal yang baik karena karyawan baru ingin membicarakan visi kedepannya agar perusahaan farmasi tersebut dapat berkembang.

Dengan berinteraksi intens dan meminta pendapat, atasan akan berpikir bahwa anda merupakan karyawan baik dengan mendekatkan diri pada atasan dan selalu belajar tentang hal baru.

Baca Juga: Yuk Cari Tahu Besaran Gaji Analis Kesehatan serta Tugas dan Tanggung Jawabnya

  1. Pelajari Dasar Farmasi 

Jika anda bukan latar belakang farmasi namun ingin berkarir di bidang ini di sarankan anda harus paham mengenai apa itu dunia farmasi dan memahami cara penggunaan obat serta aturan lainnya. Hal ini sangat penting mengingat farmasi memiliki istilah tersendiri yang sulit dipahami untuk orang awam,

Untuk itu akan lebih mudah bagi anda jika mengetahui seluk beluk dunia farmasi, serta menghafalkan tata cara penggunaan obat dan banyaknya jurusan farmasi agar dapat memilih prospek karir farmasi yang sesuai.

Baca Juga: Ini Dia Nominal Gaji Seorang Apoteker di Puskesmas serta Kemampuan yang Perlu Dikuasai

Tugas dan Gaji Farmasi Lulusan SMK, D3, S1

Nyatanya gaji farmasi lulusan SMK, D3, S1 cukup besar namun memiliki banyak cabang dan industri yang berbeda. Berikut beberapa tugas dan gaji farmasi untuk lulusan SMK sampai S1. Apa saja?

  1. Farmasi Industri dan Ahli Farmasi

Farmasi industri memiliki nominal gaji cukup tinggi per tahun yaitu sampai Rp 40 hingga 90 juta. Namun farmasi industri biasanya ditempatkan pada development dan research yaitu membuat formula dan menentukan teknik pembuatan formula terbaik serta bahan baku apa saja yang digunakan untuk obat tertentu.

Farmasi industri ini tidak melulu obat, namun juga makanan hingga kosmetik menjadi tempat menarik bagi lulusan baru.

Untuk ahli farmasi sendiri ada gaji sampai Rp 7 juta per bulan, hal ini bergantung pada pengalaman yang dimiliki lulusan baru tersebut. Meski begitu setiap puskesmas dan klinik pasti membutuhkan ahli farmasi sehingga meracik obat butuh resep baru sehingga ahli farmasi digaji lebih tinggi.

  1. Farmasi Pemerintah dan Pendidikan

Bekerja di pemerintahan jadi pengalaman menyenangkan untuk bekerja di farmasi, gajinya bisa mencapai ratusan juta per bulan. Umumnya, farmasi di pemerintahan ditugaskan sebagai badan pengawas obat dan makanan (BPOM). Lembaga tersebut menugaskan para farmasi untuk menjamin mutu kualitas makanan yang diedarkan ke masyarakat.

Selain itu, ada farmasi pendidikan. Mulai dari mengajar ilmu farmasi dan menjadi tenaga pendidik di bidangnya, bekerja di farmasi tidak melulu bekerja di apotek maupun pemerintahan. Namun menjadi tenaga pengajar menjadi hal penting untuk mengajarkan ilmu yang telah dipelajari kepada murid di farmasi tersebut.

  1. Farmasi Manajemen dan Apoteker

Manajemen farmasi bertugas dalam memimpin serta bertanggung jawab dalam menjalani tugasnya di bidang farmasi. Seperti melakukan peracikan obat, pelayanan obat bahkan keamanan obat yang diedarkan saat ini.

Tidak heran gaji manajemen farmasi ini cukup besar per bulannya. Untuk itu lulusan SMK sampai S1 bisa bekerja di bidang farmasi sesuai dengan jurusannya saat ini, besarnya tanggung jawab yang diberikan maka gaji yang ada juga besar seperti farmasi manajemen karena memiliki tanggung jawab dan memimpin pembuatan serta keamanan obat bagi masyarakat.

Di sisi lain, ada apoteker untuk fresh graduate dengan gaji Rp 4 hingga 7 juta. Hal ini bergantung penempatan di berbagai kota dan bisa lebih tinggi bahkan lebih murah. Bagi lulusan SMK farmasi maupun D3 farmasi anda bisa menjadi apoteker dengan tugas yang simpel yaitu memberikan penggunaan cara meminum obat kepada pasien.

  1. Farmasi Komunitas dan Peneliti

Ada juga farmasi komunitas dimana memiliki tugas yang tidak berbeda jauh dari apoteker untuk mengenali berbagai jenis obat dan cara menggunakannya. Jika anda lulusan D3 atau S1, maka dituntut untuk bisa mengambil obat yang diinstruksikan dokter dalam setiap kebutuhan.

Wilayah kerja farmasi komunitas ini mulai dari klinik, rumah sakit bahkan puskesmas dan beberapa perusahaan swasta seperti kimia farma hingga kalbe farma.

Tidak lupa ada penelitian farmasi yang digaji mencapai Rp 9 juta. Gaji yang tinggi tersebut tentunya sebanding dengan beban kerja yang diberikan, hal itu belum gaji pokok ditambah tunjangan yang besar. Namun peneliti farmasi ini bisa bekerja di lingkup pendidikan maupun pemerintahan seperti meneliti tanaman obat di lembaga ilmu pengetahuan Indonesia.

Karena itu memilih jurusan farmasi bisa menjadi pilihan utama dalam merintis karir saat ini, hanya di farmasi anda dapat mendalami ilmu tentang obat maupun melakukan penelitian tentang penemuan obat baru dan berkolaborasi dengan senior farmasi lainya untuk mendapatkan ilmu baru di dunia kerja sehingga menjadi farmasi profesional.

Dengan memilih jurusan farmasi yang sesuai, gaji farmasi lulusan SMK, D3, S1 memiliki prospek kerja yang baik di Indonesia. Ditambah, jika anda adalah lulusan farmasi yang telah berpengalaman magang sebagai peneliti maupun apoteker selama beberapa bulan.

Comments are closed.