Gaji Analis Kimia: Prospek Kerja dan Alasannya!

Update Harga Google Cloud Platform 2024

Tertarik dengan bidang kimia? Anda bisa memulai karir di profesi analis kimia. Profesi yang menyenangkan dan penuh tantangan. Jika Anda tertarik dengan profesi ini, pahami dahulu prospek kerja dan gaji analis kimia di bawah ini.

Baca Juga: Gaji Analis Kesehatan: Pengertian, Tugas dan Tanggung Jawab

Daftar Isi

Update Harga Google Cloud Platform 2024

Sekilas Tentang Kimia Analisis 

Kimia analisis atau sebaliknya analis kimia merupakan studi pemisahan, mengidentifikasi, dan identifikasi komponen kimia dalam bahan alam ataupun bahan buatan. Yang mana  kimia analisis terbagi menjadi dua analisis kualitatif dan analisis kuantitatif. 

Analisis kualitatif merupakan analisis yang memiliki tujuan untuk memberikan indikasi identitas spesies kimia di dalam sebuah sampel.

Sementara analisis kuantitatif adalah analisis yang dilakukan dengan tujuan untuk menentukan jumlah komponen tertentu dalam suatu zat. Bekerja menjadi seorang analis kimia memang akan dipenuhi dengan  banyak tantangan.

Sebab dalam menganalisis diperlukan ketelitian dan ketepatan.

Update Harga Google Cloud Platform 2024

Ini Gaji Analis Kimia

Bekerja di bidang kimia terlebih berprofesi sebagai analisis memang merupakan pekerjaan yang menyenangkan dan penuh tantangan. Gaji analis kimia di Indonesia sendiri memiliki nominal rata-rata sebesar Rp 4.117.197 per bulan. 

Tentu tidak semua pegawai analis kimia di Indonesia memiliki nilai gaji sebesar itu, beberapa ada yang lebih rendah dan beberapa memiliki nominal gaji yang lebih besar. 

Sebab ada banyak faktor yang mempengaruhi nilai gaji seorang analis kimia, baik itu posisi, pengalaman, maupun keahlian pegawai.

Semua posisi pekerja analis memiliki gaji yang berbeda-beda, sebab pekerjaan yang dilakukannya pun berbeda. 

Baca Juga: Ini Dia Gaji Seorang Apoteker serta Tugas dan Tanggung Jawabnya

Prospek Kerja Analis Kimia

Anda yang memiliki riwayat pendidikan analis kimia dan tertarik dengan profesi pekerjaan di bidang analis kimia, profesi di bawah ini bisa menjadi pilihan bagi Anda. penasaran? Berikut ini beberapa ulasannya.

  1. Research Scientist

Prospek kerja yang dimiliki oleh seorang analis kimia adalah berprofesi sebagai Research Scientist. Di mana seorang Research Scientist memiliki tugas dan tanggung dalam segala kegiatan proyek, mulai dari perencanaan, perancangan hingga melakukan analisis pada suatu proyek serta melakukan eksperimen percobaan. 

Di mana posisi yang berpeluang untuk ditempati oleh Anda dalam sektor sains adalah peneliti medis, farmakologi, geosains, hingga meteorologi.

Di mana Anda memiliki tugas untuk meriset dan mendalami hal-hal yang berkaitan dengan produk kimia yang dikelola di ruang laboratorium.

Gaji yang diterima oleh pekerja bagian Research scientist di Indonesia dapat mencapai angka Rp. 8 juta hingga 10 juta rupiah dalam per bulannya.

  1. Laboratory Technician

Peluang kerja selanjutnya yang bisa ditempati oleh analis kimia adalah profesi Laboratory technician. Di mana seorang Laboratory Technician memiliki tugas dan tanggung jawab yang berkaitan dengan laboratorium, termasuk dalam mengelola peralatan laboratorium. 

Seorang Laboratory Technician memiliki tugas merawat, menjaga dan memelihara perlengkapan yang ada di laboratorium dan bertugas mendata segala proyek yang sedang dikerjakan di ruang lab.  

Dengan demikian pekerja Laboratory Technician merupakan profesi yang bersifat vital bagi pelaksanaan sebuah penelitian.

Gaji yang diterima oleh seorang profesi laboratory technician atau disebut juga dengan teknisi laboratorium  dapat mencapai angka Rp. 4 juta hingga Rp. 6 juta rupiah dalam per bulannya.

  1. Petroleum Engineer

Petroleum Engineer merupakan pekerjaan yang dapat ditempati oleh seorang lulusan analis kimia. Pekerjaan Petroleum Engineer ini berada di bidang industri minyak dan gas. 

Seorang Petroleum Engineer memiliki tugas dalam menentukan strategi serta sekaligus melakukan upaya di dalam ekstraksi produk yang berasal dari MiGas—Minyak dan Gas. 

Tak hanya itu, seorang Petroleum Engineer pun akan diminta untuk menganalisis suatu area yang menentukan dan memastikan area tersebut memiliki sumber kekayaan alam atau tidak. Anda harus mencari cara agar dapat menekan biaya produksi 

Lantas, berapa gaji pekerja Petroleum Engineer? Gaji yang didapatkan tentulah sebanding dengan tugas yang dikerjakannya, dimana Petroleum engineer  fresh graduate mendapatkan gaji sebesar 10 juta rupiah dalam per bulan sedangkan untuk yang sudah ahli dan berpengalaman bisa mendapatkan gaji besaran di atas Rp.  15 juta rupiah.

  1. Research and Development Engineer

Selanjutnya prospek kerja yang dapat diambil oleh seorang lulusan analis kimia ialah Research and  Development Engineer. 

Seorang analis Research and  Development Engineer memiliki tugas dalam menganalisis pengujian suatu produk. Tugas pekerja ini dimulai dari membuat ide, merancang suatu produk hingga selesai sampai melakukan pengembangan sebuah produk. 

Gaji analis kimia para pekerja Research and Development Engineer bisa meraih gaji sebesar Rp. 5 juta rupiah hingga Rp. 8 juta rupiah dalam per bulan.

  1. Environmental Health Safety

Terakhir prospek kerja yang dapat diambil oleh lulusan analis kimia ialah Environmental Health Safety. Di mana Anda memiliki tugas dalam melakukan pemantauan serta melakukan analisis bahaya suatu lingkungan sekaligus melakukan penyuluhan informasi pada masyarakat demi keberlangsungan kehidupan.

Tugas lainnya, Anda memiliki tanggung jawab melakukan riset dan memberikan penilaian suatu lingkungan yang berkaitan dengan ancaman dan bahaya kesehatan.

Profesi Environmental Health Sky pun bertugas untuk memberikan solusi dan saran yang berkaitan dengan permasalahan kesehatan di suatu lingkungan, baik itu lingkungan tempat kerja, kantor, atau perusahaan.

Gaji yang diterima oleh pekerja Environmental Health Safety di Indonesia biasanya dapat mencapai angka mulai dari Rp. 4,5 juta rupiah per bulan dan bahkan lebih.

Kenapa Memilih Profesi Analis Kimia?

Ada beberapa alasan yang menjadi jawaban mengapa Anda harus memilih profesi analis kimia di mana di antara alasan-alasan kuatnya adalah sebagai berikut

  1. Tenaga Kerja yang Selalu Dibutuhkan

Seperti yang kita tahu, bahwasannya Indonesia memiliki begitu banyak perusahaan yang bergerak di bidang industri, baik itu makanan, minuman, obat-obatan, minyak dan gas dan lain sebagainya.

Perusahaan-perusahaan inilah yang membutuhkan banyak tenaga analis kimia untuk membantu dukungan keamanan produk yang mereka pasarkan. 

  1. Ruang Lingkup Kerja yang Luas

Hampir seluruh kegiatan industri melibatkan proses kimia di dalamnya, seperti bidang  industri yang telah disebutkan sebelum-sebelumnya. 

Lulusan kimia analis memegang peranan penting untuk meningkatkan daya  saing produk industri serta menjadi sebuah landasan yang kuat untuk menegakkan kewirausahaan industri kecil dan menengah.

Lapangan kerja utama yang terbuka untuk lulusan kimia adalah industri kimia seperti industri petrokimia, polimer dan lainnya.

  1. Kerja Tidak Hanya di Laboratorium Saja!

Kata siapa profesi analis kimia bekerja di laboratorium saja? tentu saja tidak, seperti yang telah disebutkan sebelumnya bahwa ruang lingkup kerja sangatlah luas, maka jenjang karir analis kimia mampu berkembang pesat di berbagai perusahaan.

  1. Karir PNS

Lulusan analis memiliki peluang besar untuk bekerja di instansi negeri, sehingga karir menjadi PNS pun terbuka lebar untuk Anda.

Setidaknya itulah ketiga alasan yang bisa Anda pertimbangkan untuk memulai karir sebagai analis kimia.  Akan tetapi bekerja sebagai analis kimia jangan hanya melihat dari segi gaji analis kimia yang besar saja, tetapi juga keminatan diri Anda.

Comments are closed.