Sangat Fantastis! Ini Dia Gaji Pilot Lion Air yang Capai Puluhan Juta

Salah satu pekerjaan yang mungkin menjadi impian bagi sebagian orang adalah pilot. Profesi yang mengharuskan orang untuk pergi dari satu lokasi ke lokasi lainnya ini memang menawarkan keseruan tersendiri. Selain dapat berpergian sembari bekerja, profesi pilot ini juga banyak diminati karena nominal gajinya yang sangat fantastis.

Lion Air adalah maskapai penerbangan swasta terbesar di Indonesia yang didirikan pada tahun 1999. Saat ini, Lion Air melayani rute penerbangan domestik dan internasional dengan armada pesawat yang terdiri dari Boeing 737, 747, 767, Airbus A320, A330, dan A350. Dalam industri penerbangan, posisi pilot adalah posisi yang sangat penting, mengingat tanggung jawab dan tugas yang diemban. Artikel ini akan membahas gaji pilot Lion Air.

Baca Juga: Bisa Mencapai Ratusan Juta, Yuk Intip Nominal Gaji Pilot di Semua Maskapai

Kualifikasi untuk menjadi Pilot Lion Air

Sebelum membahas gaji pilot Lion Air, ada baiknya untuk mengetahui kualifikasi apa yang diperlukan untuk menjadi pilot Lion Air. Untuk menjadi pilot Lion Air, seseorang harus memiliki lisensi pilot dari badan otoritas penerbangan sipil di negara asalnya. Selain itu, ada beberapa kualifikasi tambahan yang harus dimiliki oleh calon pilot Lion Air, seperti memiliki sertifikat kesehatan yang valid, memiliki sertifikat pelatihan penerbangan, memiliki jam terbang yang cukup, dan memiliki kemampuan berbahasa Inggris yang baik.

Baca Juga: Bikin Penasaran, Yuk Cari Tahu Berapa Sih Nominal Gaji Pilot Sriwijaya Air

Gaji Pilot Lion Air

Gaji pilot Lion Air berbeda-beda tergantung pada pengalaman dan jam terbang yang dimiliki oleh pilot. Gaji pilot Lion Air biasanya terdiri dari gaji pokok, tunjangan, dan bonus. Gaji pokok adalah jumlah gaji dasar yang diberikan kepada pilot setiap bulan. Tunjangan adalah uang tambahan yang diberikan kepada pilot untuk membayar biaya hidup, biaya perumahan, dan transportasi. Bonus adalah uang tambahan yang diberikan kepada pilot setiap tahunnya berdasarkan kinerja dan pencapaian.

Baca Juga: Ini Dia Gaji Pilot Batik Air, Benarkan Bisa Mencapai 50 Juta Rupiah?

Gaji Pilot Junior

Untuk pilot junior atau pilot yang memiliki pengalaman kurang dari 2 tahun, gaji pokok yang diberikan oleh Lion Air adalah sekitar Rp 15.000.000,- per bulan. Selain itu, pilot junior juga mendapatkan tunjangan sekitar Rp 4.000.000,- per bulan. Bonus yang diberikan kepada pilot junior adalah sekitar Rp 20.000.000,- per tahun.

Baca Juga: Jangan Kaget! Ini Dia Nominal Gaji Pilot Garuda Indonesia

Gaji Pilot Senior

Untuk pilot senior atau pilot yang memiliki pengalaman lebih dari 5 tahun, gaji pokok yang diberikan oleh Lion Air adalah sekitar Rp 40.000.000,- per bulan. Selain itu, pilot senior juga mendapatkan tunjangan sekitar Rp 7.000.000,- per bulan. Bonus yang diberikan kepada pilot senior adalah sekitar Rp 80.000.000,- per tahun.

Faktor yang Memengaruhi Gaji Pilot Lion Air

Ada beberapa faktor yang memengaruhi gaji pilot Lion Air, di antaranya adalah pengalaman, jam terbang, jenis pesawat yang diterbangkan, dan posisi dalam perusahaan. Semakin banyak pengalaman dan jam terbang yang dimiliki oleh seorang pilot, semakin tinggi gaji yang akan diterima. Selain itu, pilot yang menerbangkan pesawat yang lebih besar dan lebih kompleks cenderung memiliki gaji yang lebih tinggi. Selain itu, posisi pilot dalam perusahaan juga dapat memengaruhi gaji, di mana pilot yang memiliki posisi senior atau jabatan kepala pilot akan memiliki gaji yang lebih tinggi dibandingkan pilot junior.

Baca Juga: Bisa Capai Miliaran Rupiah, Yuk Intip Nominal Gaji Pilot Private Jet

Kondisi Kerja Pilot Lion Air

Meskipun gaji pilot Lion Air tergolong tinggi, namun kondisi kerja pilot di Lion Air tidaklah mudah. Sebagai maskapai penerbangan yang sangat besar, Lion Air memiliki jadwal penerbangan yang padat, sehingga pilot harus siap bekerja di malam hari, akhir pekan, atau bahkan liburan nasional. Selain itu, pilot juga harus siap menerbangkan pesawat dalam kondisi cuaca yang buruk atau cuaca yang ekstrem.

Prospek Karir Pilot Lion Air

Lion Air memberikan prospek karir yang cukup baik bagi pilot yang ingin berkembang. Ada beberapa posisi yang dapat dicapai oleh seorang pilot di Lion Air, seperti kepala pilot, instruktur penerbangan, dan manajer operasi penerbangan. Selain itu, Lion Air juga memberikan kesempatan bagi pilot untuk mengikuti pelatihan dan kursus untuk meningkatkan kemampuan dan kualifikasi.

Jenjang Pendidikan Seorang Pilot

Pilot adalah salah satu profesi yang paling diidamkan oleh banyak orang. Namun, menjadi seorang pilot profesional tidaklah mudah. Selain membutuhkan keterampilan dan pengalaman terbang yang tinggi, untuk menjadi seorang pilot juga memerlukan pendidikan yang cukup panjang dan intensif.

Jenjang pendidikan pilot terdiri dari beberapa tahapan yang harus dilalui dengan sukses sebelum seseorang dapat memperoleh lisensi sebagai pilot. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang jenjang pendidikan pilot mulai dari tahap awal hingga mencapai posisi sebagai pilot komersial.

1. Pendidikan Dasar

Sebelum memulai pendidikan penerbangan, seorang calon pilot harus memiliki latar belakang pendidikan yang memadai. Biasanya, calon pilot harus memiliki gelar sarjana dalam bidang teknik penerbangan atau bidang terkait lainnya seperti teknik mesin atau teknik elektro. Selain itu, beberapa maskapai penerbangan juga meminta calon pilot memiliki latar belakang pendidikan di bidang non-teknik seperti manajemen bisnis atau keuangan.

2. Pendidikan Penerbangan Awal

Setelah memperoleh latar belakang pendidikan yang memadai, calon pilot dapat memulai pendidikan penerbangan awal. Pendidikan penerbangan awal biasanya dilakukan di sekolah penerbangan atau flight school. Di sini, calon pilot akan belajar tentang teori penerbangan dan pelatihan penerbangan dasar. Mereka juga akan dilatih untuk mengoperasikan pesawat terbang dan menguasai teknik terbang yang baik.

Pada tahap ini, calon pilot akan memperoleh lisensi pilot pribadi (private pilot license/PPL). Lisensi ini memungkinkan seseorang untuk terbang pesawat terbang secara pribadi. Namun, lisensi ini tidak memungkinkan seseorang untuk terbang sebagai pilot komersial.

3. Pendidikan Penerbangan Lanjutan

Setelah memperoleh lisensi pilot pribadi, calon pilot dapat melanjutkan pendidikan penerbangan lanjutan. Pendidikan penerbangan lanjutan mencakup pelatihan penerbangan yang lebih kompleks, termasuk navigasi, meteorologi, dan pengoperasian sistem avionik yang lebih canggih. Pada tahap ini, calon pilot juga akan mempelajari teknik terbang yang lebih canggih seperti teknik terbang instrumen.

Pendidikan penerbangan lanjutan ini akan mempersiapkan calon pilot untuk memperoleh lisensi pilot komersial (commercial pilot license/CPL). Lisensi ini memungkinkan seseorang untuk terbang sebagai pilot komersial dan menerima bayaran untuk melakukan penerbangan.

4. Pelatihan Multi Mesin dan Pelatihan Khusus

Setelah memperoleh lisensi pilot komersial, calon pilot dapat melanjutkan pelatihan multi mesin dan pelatihan khusus. Pelatihan multi mesin mempersiapkan calon pilot untuk terbang dengan pesawat yang memiliki lebih dari satu mesin, sedangkan pelatihan khusus mempersiapkan calon pilot untuk terbang dengan jenis pesawat tertentu seperti pesawat jet atau pesawat terbang besar.

Pelatihan multi mesin dan pelatihan khusus biasanya dilakukan di sekolah penerbangan atau flight school yang lebih spesialis. Calon pilot juga harus memiliki jam terbang yang cukup untuk memenuhi persyaratan lisensi multi mesin dan lisensi khusus.

5. Pendidikan Tinggi

Untuk mencapai posisi tertinggi sebagai pilot, yaitu menjadi kapten pesawat, calon pilot harus memiliki pendidikan tinggi. Biasanya, maskapai penerbangan meminta calon kapten pesawat memiliki gelar sarjana di bidang penerbangan atau bidang terkait lainnya seperti manajemen bisnis atau teknik mesin.

6. Pelatihan di Maskapai Penerbangan

Setelah melalui semua tahapan pendidikan dan memperoleh lisensi pilot yang diperlukan, calon pilot dapat melamar untuk menjadi pilot di maskapai penerbangan. Setiap maskapai penerbangan memiliki program pelatihan khusus untuk mempersiapkan calon pilot menjadi pilot di maskapai penerbangan tersebut. Pelatihan ini mencakup pelatihan praktis dengan pesawat yang digunakan oleh maskapai penerbangan tersebut, serta pelatihan mengenai prosedur maskapai penerbangan.

Setelah menyelesaikan program pelatihan di maskapai penerbangan, calon pilot akan mendapatkan lisensi operator penerbangan (airline transport pilot license/ATPL). Lisensi ini memungkinkan seseorang untuk terbang sebagai kapten pesawat di maskapai penerbangan dan menjadi pemimpin kru pesawat.

Demikianlah pembahasan kali ini mengenai gaji pilot Lion Air yang ternyata sangat menggiurkan. Jadi bisa disimpulkan jika Lion Air memberikan gaji yang tidak jauh berbeda dengan maskapai pesawat lain untuk setiap pilot mereka. Oleh sebab itu, jika Anda ingin memulai karir sebagai seorang pilot maka bisa bergabung dengan maskapai ini.