SPBU adalah kepanjangan stasiun pengisian bahan bakar umum yang sesuai namanya tempat ini adalah untuk mengisi bahan bakar kendaraan. SPBU sendiri sangat sering kita jumpai di berbagai tempat hal itu dikarenakan bahan bakar memang menjadi kebutuhan untuk setiap orang. Sehingga tidak mengherankan jika sebuah SPBU membutuhkan banyak karyawan untuk bisa melayani setiap pelanggannya.
Salah satu pekerjaan yang tersedia di SPBU adalah operator SPBU alias orang yang mengoperasikan alat untuk mengisi bahan bakar. Pekerjaan ini memang terbilang sepele, akan tetapi untuk Anda yang membutuhkan pekerjaan ini bisa jadi pilihan. Kebetulan pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai gaji operator SPBU dan berbagai hal informatif lainnya.
Baca Juga: Yuk Intip Besaran Gaji Karyawan SPU Pertamina Lengkap
Daftar Isi
Gaji Operator SPBU
Gaji operator SPBU bervariasi tergantung pada banyak faktor seperti lokasi, pengalaman, dan perusahaan tempat mereka bekerja. Secara umum, gaji rata-rata operator SPBU di Indonesia adalah sekitar Rp 3-4 juta per bulan. Namun, ada perbedaan antara operator SPBU yang bekerja di perkotaan dan pedesaan. Operator SPBU yang bekerja di perkotaan biasanya mendapatkan gaji yang lebih tinggi karena biaya hidup di kota lebih mahal.
Baca Juga: Ini Dia Besaran Gaji Karyawan di Restoran untuk Semua Posisi
Faktor yang Mempengaruhi Gaji Operator SPBU
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi gaji operator SPBU. Beberapa faktor ini meliputi:
- Lokasi: Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, operator SPBU yang bekerja di kota biasanya mendapatkan gaji yang lebih tinggi daripada mereka yang bekerja di pedesaan.
- Pengalaman: Operator SPBU yang memiliki pengalaman yang lebih lama cenderung mendapatkan gaji yang lebih tinggi.
- Perusahaan: Ada perbedaan gaji antara operator SPBU yang bekerja di perusahaan besar dan kecil. Perusahaan besar biasanya membayar gaji yang lebih tinggi karena memiliki lebih banyak sumber daya.
- Tanggung Jawab: Operator SPBU yang memiliki tanggung jawab yang lebih besar seperti manajer SPBU cenderung mendapatkan gaji yang lebih tinggi.
Keuntungan dan Kerugian Menjadi Operator SPBU
Seperti pekerjaan lainnya, menjadi operator SPBU memiliki keuntungan dan kerugian. Beberapa keuntungan menjadi operator SPBU antara lain:
- Peluang kerja yang tinggi: Dengan semakin banyaknya kendaraan bermotor di jalan raya, permintaan untuk operator SPBU semakin meningkat.
- Tidak memerlukan pendidikan formal: Operator SPBU tidak memerlukan gelar atau sertifikasi khusus untuk memulai pekerjaan.
- Pengalaman kerja yang berharga: Sebagai operator SPBU, Anda akan mendapatkan pengalaman yang berharga dalam hal komunikasi dengan pelanggan, manajemen inventaris, dan pemecahan masalah.
Namun, ada juga beberapa kerugian menjadi operator SPBU seperti:
- Lingkungan Kerja yang berbahaya: Operator SPBU terpapar risiko peledakan dan kebakaran karena bekerja dengan bahan bakar yang mudah terbakar.
- Jadwal Kerja yang tidak menentu: Operator SPBU harus siap bekerja pada waktu yang tidak teratur, termasuk waktu malam, akhir pekan, dan hari libur.
- Tingkat Stres yang Tinggi: Operator SPBU sering berhadapan dengan pelanggan yang tidak puas atau memiliki perilaku kasar, sehingga tingkat stres yang dialami cukup tinggi.
Bagaimana Meningkatkan Gaji sebagai Operator SPBU?
Meskipun gaji operator SPBU sudah cukup baik, banyak orang yang ingin meningkatkan penghasilannya. Ada beberapa cara untuk meningkatkan gaji sebagai operator SPBU, antara lain:
- Meningkatkan Pengalaman: Operator SPBU yang memiliki pengalaman yang lebih banyak cenderung mendapatkan gaji yang lebih tinggi. Untuk meningkatkan pengalaman, Anda dapat mencari peluang untuk belajar lebih banyak tentang bisnis SPBU dan industri energi.
- Menambah Keterampilan: Dengan menambah keterampilan seperti pelatihan manajemen SPBU atau keterampilan teknis, seperti pemeliharaan dan perawatan mesin pompa bensin, operator SPBU dapat meningkatkan gaji mereka.
- Pindah ke Perusahaan yang Lebih Besar: Perusahaan besar cenderung membayar gaji yang lebih tinggi daripada perusahaan kecil. Maka, mencari pekerjaan di perusahaan yang lebih besar mungkin dapat meningkatkan gaji Anda.
- Melakukan Pekerjaan Tambahan: Beberapa operator SPBU juga melakukan pekerjaan tambahan seperti menjual barang-barang di minimarket, menjual rokok, dan menerima pesanan makanan. Melakukan pekerjaan tambahan ini dapat meningkatkan pendapatan.
Tugas Utama Operator SPBU
Tugas utama seorang operator SPBU adalah memastikan bahwa kendaraan pelanggan diisi dengan bahan bakar yang sesuai dengan jenis dan kuantitas yang diminta. Mereka harus memastikan bahwa bahan bakar yang dijual di SPBU terjaga kualitasnya dan sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh pemerintah. Untuk memastikan hal ini, operator SPBU juga harus memastikan bahwa tangki penyimpanan bahan bakar terawat dengan baik dan selalu dalam kondisi yang aman.
Selain mengisi bahan bakar, operator SPBU juga bertanggung jawab untuk menjaga kebersihan dan kerapian fasilitas SPBU. Mereka harus memastikan bahwa toilet, tempat parkir, dan area lainnya di SPBU selalu dalam kondisi yang bersih dan rapi. Selain itu, mereka juga harus menjaga kerapian dan kebersihan pompa bahan bakar, nozzle, dan selang.
Sebagai operator SPBU, mereka juga harus mampu mengelola transaksi keuangan dengan baik. Hal ini meliputi melakukan penjualan bahan bakar dan barang lainnya yang dijual di SPBU serta melakukan pembayaran dan pengelolaan uang kas. Mereka juga harus memastikan bahwa semua transaksi keuangan tercatat dengan baik dan akurat.
Keselamatan kerja adalah hal yang sangat penting dalam pekerjaan operator SPBU. Mereka harus memastikan bahwa semua prosedur keselamatan kerja diikuti dengan benar dan memastikan bahwa karyawan dan pelanggan SPBU selalu dalam kondisi yang aman. Mereka juga harus mampu mengatasi situasi darurat seperti kebakaran, kecelakaan, atau insiden lainnya dengan cepat dan efektif.
Selain tugas-tugas yang telah disebutkan di atas, operator SPBU juga harus mampu memberikan pelayanan pelanggan yang baik. Mereka harus mampu menjawab pertanyaan pelanggan tentang bahan bakar dan produk yang dijual di SPBU serta memberikan solusi untuk masalah yang mungkin dihadapi oleh pelanggan.
Tugas-tugas operator SPBU yang telah disebutkan di atas sangatlah penting. Oleh karena itu, untuk menjadi operator SPBU yang baik, seseorang harus memiliki keterampilan dan kemampuan yang diperlukan. Berikut ini adalah beberapa keterampilan yang penting dimiliki oleh seorang operator SPBU:
1. Keterampilan Teknis
Seorang operator SPBU harus memiliki pengetahuan teknis yang baik tentang mesin pompa bahan bakar, tangki penyimpanan bahan bakar, dan sistem transaksi keuangan. Mereka juga harus mampu memperbaiki dan merawat peralatan yang digunakan di SPBU.
2. Keterampilan Interpersonal
Seorang operator SPBU harus memiliki kemamp
uan interpersonal yang baik untuk dapat berkomunikasi dengan pelanggan dengan baik. Mereka harus ramah dan bersikap profesional dalam setiap interaksi dengan pelanggan.
3. Keterampilan Manajemen Waktu
Seorang operator SPBU harus mampu mengatur waktu dengan baik untuk dapat menyelesaikan semua tugas yang dibutuhkan. Mereka harus mampu mengatur jadwal pengisian bahan bakar kendaraan pelanggan dengan efektif dan efisien.
4. Keterampilan Mengatasi Masalah
Seorang operator SPBU harus mampu mengatasi masalah dengan cepat dan efektif. Mereka harus dapat mengatasi situasi darurat seperti kebakaran, kecelakaan, atau insiden lainnya dengan tenang dan mengikuti prosedur keselamatan kerja dengan benar.
5. Keterampilan Keuangan
Seorang operator SPBU harus memiliki pengetahuan dasar tentang manajemen keuangan dan akuntansi. Mereka harus mampu melakukan penghitungan uang kas dengan benar dan memastikan bahwa semua transaksi keuangan tercatat dengan baik dan akurat.
6. Keterampilan Menjaga Kebersihan
Seorang operator SPBU harus memiliki keterampilan untuk menjaga kebersihan fasilitas SPBU. Mereka harus mampu membersihkan pompa bahan bakar, nozzle, dan selang dengan baik dan menjaga kebersihan toilet, tempat parkir, dan area lainnya di SPBU.
Dalam menjalankan tugasnya, operator SPBU juga harus memperhatikan beberapa aspek keselamatan dan keamanan yang perlu diperhatikan, antara lain:
1.Memperhatikan Keselamatan Saat Mengisi Bahan Bakar
Operator SPBU harus memperhatikan keselamatan saat mengisi bahan bakar ke dalam kendaraan pelanggan. Mereka harus memastikan bahwa mesin kendaraan dimatikan dan tidak merokok di dekat area pengisian bahan bakar.
2. Memastikan Keselamatan Saat Menyimpan Bahan Bakar
Operator SPBU harus memastikan keselamatan saat menyimpan bahan bakar di dalam tangki penyimpanan. Mereka harus memastikan bahwa tangki penyimpanan dalam kondisi yang baik dan terawat dengan baik.
3. Memastikan Kebersihan dan Kerapian Fasilitas
Operator SPBU harus memastikan bahwa fasilitas SPBU selalu bersih dan rapi. Mereka harus memastikan bahwa toilet, tempat parkir, dan area lainnya di SPBU selalu dalam kondisi yang bersih dan rapi.
4. Memperhatikan Keselamatan Kerja
Operator SPBU harus memperhatikan keselamatan kerja dengan benar dan memastikan bahwa semua prosedur keselamatan kerja diikuti dengan benar. Mereka juga harus mampu mengatasi situasi darurat seperti kebakaran atau kecelakaan dengan cepat dan efektif.
Demikianlah pembahasan kali ini mengenai besaran gaji operator SPBU dan berbagai informasi yang perlu Anda ketahui. Bisa disimpulkan jika pekerjaan seorang operator SPBU terbilang cukup mudah dengan gaji yang juga lumayan besar. Apalagi pekerjaan ini tidak membutuhkan kualifikasi tinggi untuk melamarnya, sehingga cocok untuk Anda yang sedang membutuhkan pekerjaan.
Comments are closed.