Ini Dia Gaji Full Stack Developer, Sampai Berapa?

Update Harga Google Cloud Platform 2024

Dunia digital yang berkembang saat ini memaksa setiap orang untuk melek teknologi, apalagi keahlian full stack developer banyak dibutuhkan dan memiliki berbagai tanggung jawab dalam menangani front end maupun back end dalam website maupun aplikasi. Gaji full stack developer yang tergolong besar membuat setiap orang berkeinginan menjadi developer handal.

Orang yang bekerja di bidang ini harus paham tentang posisi, database hingga validasi data. Meski tak perlu menguasai jenis teknologi, full stack developer juga perlu memahami keinginan klien dan memiliki beberapa skill tertentu.

Lalu berapa gaji full stack developer?

Update Harga Google Cloud Platform 2024

Full Stack Web Developer Gaji

Menjalani peran sebagai full stack developer, bukanlah hal yang mudah. Terlebih jika anda adalah seorang developer pemula yang masuk dalam dunia teknologi dan perlu memahami semua mekanisme yang ada.

Gaji pekerja digital di Indonesia seperti full stack web developer ini bisa mencapai dua digit. Dengan bekerja di bagian developer pastinya anda tak akan risau dan galau karena gaji yang diharapkan begitu besar. Berikut kisaran gaji full stack web developer :

Frontend Engineer : 15.500.000

Senior Backend Engineer : 20.000.000

Update Harga Google Cloud Platform 2024

Backend Engineer : 13.000.000

Backend Developer : 10.000.000

Frontend Developer : 9.050.000

Senior Frontend Developer : 15.000.000

Full Stack Developer : 15.000.000

Senior Full Stack Developer : 14.000.000

Disisi lain ada juga full stack developer freelance yang memiliki gaji berbeda-beda, tak heran anda juga harus menguasai bahasa pemrograman agar website bisa berjalan dengan lancar merupakan tugas utama full stack developer.

Jika bekerja di sebuah perusahaan, full stack web developer gajinya bisa mencapai 5 hingga 12 juta per bulan. Hal itu juga dipengaruhi oleh jabatan yang akan anda terima, semakin kinerja anda baik maka besar kesempatan yang akan anda terima untuk mendapatkan gaji lebih tinggi.

Kesempatan freelance yang semakin luas saat ini, membuat full stack developer dapat bekerja dimana saja dan menemukan klien yang meminta bantuan anda dalam membuat website yang optimal dan berfungsi dengan baik.

Dengan gaji 3 hingga 5 juta rupiah per projectnya, anda bisa konsisten melakukan usaha tersebut dengan mencari klien sebanyak-banyaknya. Ketika anda dapat mempertahankan klien tersebut maka pendapatan anda akan semakin besar.

Baca Juga: Gaji di Niagahoster Beserta Variasi Pekerjaan

Kemampuan yang Perlu Anda Miliki Untuk Menjadi Full Stack Developer

Kemampuan bersaing dalam dunia teknologi saat ini membutuhkan kemampuan khusus agar anda bisa menjadi developer yang hebat dan ahli di bidangnya. Namun kualifikasi apa saja yang dibutuhkan agar menjadi developer yang hebat?

  1. Memahami Pemrograman Website Secara Sederhana

Ketika anda mulai mempelajari HTML maupun CSS, bahasa pemrograman sederhana ini nyatanya sangat penting agar menjadi full stack developer tercapai. Dengan penguasaan bahasa pemrograman sederhana ini diharapkan anda mampu memahami pemrograman website secara keseluruhan dan terstruktur.

Semakin anda mahir dalam mempelajari pemrograman sederhana, maka hasil website yang diharapkan akan semakin baik. Berkembangnya integrated development environment atau IDE, memudahkan anda dalam menguasai basic CSS dan HTML.

Banyak framework yang bisa anda gunakan untuk mempermudah anda dalam membuat website seperti Blueprint, Aptana hingga Dreamweaver.

  1. Desain Menggunakan Photoshop  

Ketika anda sudah mulai mahir menggunakan HTML dan CSS, saatnya anda beralih menggunakan photoshop untuk mendesain website agar hasilnya lebih baik. Kemampuan ini juga diperlukan agar website yang anda buat semakin menarik.

Ketika website anda semakin menarik, akan banyak klien yang berdatangan mencari anda untuk dibuatkan website dengan desain profesional dan menawan.

  1. Website dengan Kredibilitas SEO

Selain itu, full stack developer juga perlu memahami pentingnya keberadaan SEO agar website yang dibuat bisa optimal dan bekerja dengan baik di mesin pencari. Strategi SEO ini berguna agar website yang anda buat mudah ditemukan dengan kata kunci tertentu dan relevan dengan website tersebut.

Untuk itu, teknik dasar SEO juga harus dipahami oleh full stack developer seperti riset keyword, backlink dan keyword itu sendiri agar website bisa berjalan optimal dan mudah ditemukan di halaman pencarian.

  1. Menggunakan Analitik dalam Mencari Audiens

Kemampuan analitik juga penting dalam pengembangan website agar anda tahu siapa audience yang tertarget dan peran penting website bagi mereka. Dengan menganalisis profil dan statistik website maka anda akan melihat insight yang ada dalam audiens tersebut.

Adanya analisis audiens ini, anda bisa lebih mudah mengetahui tentang audiens dan latar belakang serta kebiasaan mereka. Hal ini juga membuat website anda banyak dikunjungi karena analitik anda tepat sasaran dan pesan bisnis yang disampaikan tepat.

  1. Memahami Javascript Agar Website Fungsional

Javascript menjadi salah satu bahasa pemrograman yang dibutuhkan dalam pondasi pembuatan website saat ini, dengan memahami library dalam javascript anda akan menemukan plugin hingga extension yang bernama query dan berguna untuk fungsional website.

Dengan jQuery javascript menjadi mudah dan cepat karena membuat website anda lebih kencang dan fungsinya bisa lebih mudah. Contohnya seperti tombol like dalam Facebook dan kolom komentar pada instagram.

Tak heran jika gaji full stack developer cukup besar karena beban yang ditanggung juga semakin banyak. Dengan memahami kelima hal diatas anda bisa menjadi developer handal dan gaji yang anda miliki juga semakin besar.

Faktor yang Mempengaruhi Gaji Full Stack Developer

Gaji full stack developer juga bisa berubah dan memiliki berbagai faktor di dalamnya, namun apa saja yang mempengaruhi gaji full stack web developer saat ini?

  1. Bahasa Pemrograman yang Digunakan

Perusahaan memiliki permintaan yang berbeda dan bahasa pemrograman yang digunakan juga akan disesuaikan dengan kebutuhan dan ketersediaan perusahaan tersebut. Rata-rata gaji full stack developer sesuai dengan bahasa pemrograman javascript senilai Rp 69 juta.

React.js senilai Rp 61,04 juta dan Python Rp 85,5 juta. Hal inilah yang membuat gaji full stack developer berbeda-beda.

  1. Pengalaman yang Didapat

Pengalaman kerja menjadi salah satu faktor kenapa gaji full stack developer berbeda-beda, tentunya hal ini juga memerlukan kemampuan dan tanggung jawab yang besar. Dengan pengalaman dua tahun, gaji full stack developer mencapai Rp 7,57 juta per bulan. 

Dengan pengalaman lebih dari dua tahun penghasilan yang didapat bisa mencapai Rp 10,2 juta setiap bulan. Untuk karir lebih dari 5 tahun, maka gaji full stack developer bisa mencapai Rp 13,2 juta rupiah per bulan.

Berpengalaman lebih dari 10 tahun, maka gaji yang didapat akan Rp 16 juta per bulan. Peluang ini bisa anda miliki jika proyek yang anda jalani memiliki kesempatan besar untuk mengembangkan skill programmer dan mendapat banyak klien baru.

Full stack web developer gajinya juga kian meningkat dengan keadaan geografis, tak hanya di Indonesia di negara luar juga banyak yang membutuhkan full stack developer dengan gaji fantastis diatas-rata.

Dengan mengembangkan kemampuan dan berbagai hal di bidang programmer, gaji full stack developer yang anda terima akan semakin besar dan membuka banyak peluang baru untuk anda di masa depan.

Comments are closed.